Seperti yang diketahui bahwa asuransi memberikan banyak keuntungan bagi setiap penggunanya ketika mengalami suatu musibah yang tidak terduga. Perlindungan terhadap kesehatan dan juga jiwa akan lebih terjamin dengan menggunakan layanan berupa BPJS atau perusahan asuransi swasta. Lalu, apakah BPJS termasuk Asuransi? Yuk simak ulasannya
Apakah BPJS Termasuk Asuransi?
Untuk mencari jawaban terkait “Apakah BPJS Termasuk Asuransi” maka diperlukan pemahaman terkait BPJS itu sendiri. BPJS Kesehatan merupakan produk jaminan kesehatan dari program JKN atau singkatan dari Jaminan Kesehatan Nasional. Dengan harga yang relatif murah, manfaat BPJS Kesehatan cukup besar. Program ini cukup untuk memenuhi kebutuhan asuransi kesehatan yang aman sebagai warga negara. Selain itu, biaya pengobatan terus meningkat setiap tahunnya.
Menurut studi Mercer Marsh Benefits, pengeluaran perawatan kesehatan di Asia diperkirakan akan tumbuh sebesar 11,5% berdasarkan inflasi utama sebesar 2,1%. Indonesia menempati urutan ketiga di Asia dengan kenaikan biaya perawatan kesehatan sebesar 11,8%. Sedangkan untuk asuransi jiwa sebelumnya hanya ditawarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Melalui penjaminan ini, BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan santunan tunai kepada ahli waris pemegang Kartu BPJS Ketenagakerjaan yang tidak meninggal dunia akibat kecelakaan kerja. Selain itu, anak pemegang Kartu BPJS Ketenagakerjaan juga akan mendapatkan beasiswa hingga dua orang. Jadi jangan lewatkan kesempatan menikmati jasa layanan ini. Sampai di bab ini, kita bisa menyimpulkan Apakah BPJS Termasuk Asuransi atau sebaliknya, ya kan?
Selain itu, BPJS kesehatan ini juga merupakan suatu lembaga yang terbentuk di bawah PT Askes (Persero). Meskipun telah ditetapkan kenaikan harga, namun tarif yang dibandrol masih jauh lebih murah dibandingkan dengan menggunakan jasa layanan asuransi swasta. Program BPJS kesehatan ini telah berdiri dan dibentuk berdasarkan UU No. 40 tahun 2004
UU tersebut berisi tentang sistem Jaminan Sosial Nasional. Selain itu sistem ini juga berada di bawah pantauan UU No. 24 tahun 2011 yang berisi tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Beberapa layanan yang ditawarkan oleh BPJS ini memiliki perbedaan dengan jenis asuransi swasta dan keduanya dilengkapi kelebihan dan kekurangannya sendiri sendiri
Simak Juga: 7 Manfaat Asuransi Terbaik Dan Fungsinya Bagi Generasi Milenial
Berdasarkan penjelasan diatas Apakah BPJS termasuk Asuransi?. Secara jelas dikatakan bawha BPJS ini merupakan suatu asuransi kesehatan dan juga jiwa yang dikelola oleh pemerintah. Terdapat perbedaan layanan yang bisa dirasakan dari penggunaan asuransi BPJS da juga Swasta. Berikut penjelasan terkait Apakah BPJS Termasuk Asuransi dan perbedaan yang bisa ditemukan antara keduanya
Perbedaan Asuransi Swasta dan BPJS
1. Penyakit yang Ditanggung
Untuk memastikan Apakah BPJS Termasuk Asuransi atau bukan, Manfaat kesehatan BPJS pun harus kalian ketahui lebih lengkap daripada asuransi kesehatan karena premi umumnya lebih murah. Selain layanan rawat inap dan rawat jalan, ada juga layanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan yaitu seperti diantaranya operasi caesar dan biaya persalinan serta perawatan gigi. Hal tersebut biasanya akan jarang ditemukan dalam asuransi milik swasta
Asuransi kesehatan swasta biasanya memiliki asuransi yang bernama rides atau tambahan jika Anda ingin mengklaim layanan seperti penyakit serius, persalinan, atau gigi. Sebagai aturan umum, semakin banyak pilihan fitur layanan yang dimiliki maka akan semakin tinggi premi yang perlu dibayarkan. Jadi lebih menguntungkan dengan layanan BPJS Kesehatan
2. Dokter Spesialis
Tahap kedua untuk memastikan Apakah BPJS Termasuk Asuransi yakni dengan mengenal perbedaan melalui Dokter spesialis. BPJS Kesehatan memerlukan prosedur rujukan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut oleh dokter atau spesialis yang lebih kompeten. Sistem rujukan rumah sakit BPJS Kesehatan menggunakan alur langkah demi langkah yang berjalan vertikal dari layanan tingkat rendah ke layanan tingkat tinggi yang prosesnya akan berlangsung sangat lama dan makan waktu
Untuk itu, peserta BPJS Kesehatan wajib datang ke fasilitas kesehatan Tingkat 1 terlebih dahulu jika ingin melakukan pelayanan di fasilitas kesehatan sebelum memilih memakai jasa tingkat berikutnya. Situasinya berbeda untuk orang dengan asuransi swasta. Anda dapat mendaftar langsung dengan ahlinya dan menyerahkan masalah pembayaran ke perusahaan asuransi.
3. Penggunaan Luar Kota dan Luar Negeri
Penggunaan Luar Kota dan Luar Negeri satu ini juga perlu kalian pahami dengan benar agar bisa memastikan Apakah BPJS Termasuk Asuransi atau justru sebaliknya. Ketika menggunakan fasilitas kesehatan BPJS untuk berobat ke luar kota atau jika ingin menggunakan fasilitas medis luar Negeri tempat nama pasien terdaftar perlu melalui akses prosedur khusus. Pertama, pasien harus mendatangi kantor BPJS Kesehatan terdekat, mengunjungi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan meminta surat pengantar untuk menerima layanan hingga tiga kali.
Namun, pengobatan ini tidak bisa diberikan dalam keadaan darurat. Oleh karena itu, sangat tidak berguna bagi pasien yang menghadapi keadaan darurat saat meninggalkan kota. Di sisi lain, klaim asuransi swasta tidak harus melalui prosedur seperti BPJS Kesehatan. Segala bentuk pengurusan akan lebih mudah ketika menggunakan asuransi perusahaan swasta
Selama rumah sakit atau klinik yang diinginkan berafiliasi dengan perusahaan asuransi, pasien hanya perlu mendaftar langsung ke fasilitas terdekat, menerima perawatan dan membayar perusahaan asuransi untuk perawatan. Beberapa asuransi kesehatan swasta juga tersedia di luar negeri. Harap dicatat bahwa produk asuransi mencakup perlindungan asing
4. Pre-Existing Condition
bagaimana dengan Pre-existing Condition? Apakah BPJS Termasuk Asuransi ada kaitannya dengan Pre-existing Condition? Hampir semua penyakit juga ditanggung oleh BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan tidak memiliki istilah yang sudah ada sebelumnya. Artinya jika Anda mendaftar di BPJS Kesehatan dalam keadaan memiliki riwayat kondisi medis tertentu atau existing medical condition, BPJS Kesehatan akan tetap menoleransi kondisi medis yang ada sebelum pasien bergabung.
Tidak seperti asuransi kesehatan swasta, pemeriksaan kesehatan atau health check biasanya diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit sebelumnya. Misalnya, pasien kanker yang lebih tua mendapatkan asuransi kesehatan tanpa manfaat perlindungan kanker tambahan. Dalam hal ini, pasien tidak akan ditanggung untuk biaya pengobatan seperti kemoterapi
Beberapa perusahaan asuransi swasta juga memiliki masa tunggu untuk menentukan apakah penyakit pelanggan sebelumnya dapat dicabut. Oleh karena itu, pasien dapat terlindungi dari penyakit sebelumnya bahkan setelah jangka waktu tertentu. Periode ini biasanya berjalan selama 9 bulan, 1 tahun dan dalam beberapa kasus hingga 3 tahun.
5. Kamar VIP
Asuransi kesehatan swasta tentu dapat mengambil alih fasilitas kamar VIP tertanggung, terutama untuk pelayanan rawat inap. BPJS, di sisi lain, tidak. BPJS memiliki tiga kelas perbedaan yaitu Kelas I, II dan III. Peserta kelas I mendapatkan ruang rawat inap yang lebih nyaman dibandingkan dengan peserta Kelas II dan III yaitu ruangan yang hanya berisi 2-4 pasien.
Peserta BPJS sebenarnya dapat menggunakan tahap upgrade ke fasilitas kamar VIP, namun harus membayar selisih harga. Selain itu, prosedur yang perlu dilewati juga akan memakan waktu yang cukup lama sehingga akan mengganggu proses perawatan pasien untuk bisa mendapatkan penanganan dengan cepat. Itulah jawaban dari apakah BPJS termasuk asuransi
Secara garis besar dapat diartikan bahwa BPJS merupakan suatu bentuk asuransi yang dikelola oleh pemerintah untuk memberikan bantuan perencanaan investasi dana untuk mengantisipasi segala sesuatu yang akan terjadi di masa yang akan datang. Terdapat kelebihan dan kekurangan dari penggunaan BPJS maupun perusahaan asuransi swasta